CMI||Lombok Timur, NTB- SMKN 1 Jerowaru mendapatkan bantuan dari Direktorat SMK berupa Ruang Praktek Siswa (RPS) Perhotelan dan Lab IPAS.
Kepala Sekolah SMKN 1 Jerowaru Azany Muzammil mengaku sangat bersyukur dengan adanya bantuan revitalisasi tahun 2025 untuk SMKN 1 Jerowaru.
"Alhamdulillah pada tahun 2025 ini, SMKN 1 Jerowaru mendapatkan bantuan revitalisasi khususnya di tabap 7 berupa fisik dan perabotan, adapun bantuannya ada dua, yang di dapatkan oleh SMKN 1 Jerowaru Pertama RPS Perhotelan kedua Lab IPAS ," jelas Kepala Sekolah SMKN 1 Jerowaru, Senin(08/09/2025).
"Ia juga mengungkapkan, bahwa pihak sekolah sangat bersyukur dengan adanya bantuan RPS ini, karena menurutnya RPS ini sangat dibutuhkan.
"Alhamdulillah saya sangat senang, jadi perjuangan selama ini terbayarkan paling tidak anak-anak ada tempat praktek meskipun kelas juga masih representatif paling tidak sedikit demi sedikit ada bantuan pemerintah untuk SMKN 1 Jerowaru, jadi RPS ini dan Lab IPAS memang sangat di butuhkan," ungkapnya.
Ia juga menjabarkan nilai total bantuan revitalisasi tahun 2025 untuk SMKN 1 Jerowaru sekitar 1,9 milyar rupiah, yang akan digunakan untuk pembangunan RPS perhotelan dan Lab IPAS dilengkapi dengan penyediaan perabotan.
"Untuk nilai bangunannya, untuk RPS Perhotelan dan Lab IPAS dengan nilai 1,8 milyar rupiah dan untuk perabotan sekitar seratusan juta rupiah" ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa, pembangunan belum bisa dilaksanakan karena menunggu dananya keluar, dari pihak sekolah sudah mulai melakukan pembersihan lahan dan pemasangan bowplank, agar ketika dana sudah keluar bisa langsung di kerjakan dan bisa selesai tepat waktu.
"8 Sepetember ini dimulai pembersihan, dan pemasangan bowplank karena memang dananya belum keluar, dari pusat, karena kami itu tidak boleh memulai kalau belum ada uang cuma kalau hal yang ringan itu boleh hari ini cuma pembersihan dan bangun tempat naruh barang-barang sambil menunggu dana dari pusat," jelasnya.
Ia juga menyampaikan harapannya, terkait RPS Perhotelan dan RPS IPAS, Ia berharap RPS ini bisa di gunakan se maksimal mungkin oleh Siswa dan Siswi SMKN 1 Jerowaru.
"Harapan kami, karena ini RPS Perhotelan jadi kita berharap bahwa setelah jadi nanti RPS perhotelan ini betul-betul bisa di maksimalkan oleh siswa untuk tempat praktek," Tuturnya.
"Kemudian nanti bisa mempraktekkan misalnya ada tamu dan sebagainya bisa di fungsikan, bukan sekedar RPS aja jadi bukan sekedar tempat praktek, bila perlu nanti terima tamu, nanti disitu dia belajar bagaimana mengurus tamu, bagaimana melayani tamu, bagaimana membersihkan ruangan, disitulah dia praktek yang sebenarnya jadi bukan sekedar latihan betul-betul maksimal RPS nya digunakan," lanjutnya .
"Nah kemudian Lab IPAS itu juga sama jadi tempat praktek anak-anak karena memang di fungsikan nanti Lab IPAS ini untuk tempat pelajaran IPAS," Tutupnya.(Rahma/CMI/02)
Komentar
Posting Komentar